Ditinggalkan anak bukan sebuah ketakutan karena kita sendirian, melainkan kekhawatiran bagaimana anak-anak yang rasanya baru kemarin kita lahirkan sanggup bersisihan dengan dunia.
Bagaimana cara bertemu kamu? Harus berjalan atau berlari? Aku takut kamu terlewat dan aku mencarimu lagi. (Rahne Putri)
Pagi kau bahagia, siangnya kau merasa tersiksa. Detik ini bahagia, sedetik kemudian merasa nelangsa. Tidak ada bahagia berumur selamanya. Kecuali engkau anggap segala hal adalah kebahagiaan. Senangmu juga susahmu.
Ketika dua cinta yang benar-benar menjadi satu dan rasa itu bertahan teramat lama. Bahkan,jika perasaan yang rentan itu menjadi sebuah ikrar yang direstui Tuhan, durasinya pun telah ditetapkan. Terputus di tengah jalan atau oleh takdir kematian.