Kapan selesai penghinaan atas diri nyai yang seorang ini? Haruskah setiap orang boleh menyakiti hatinya? Haruskah aku mengutuki orangtuaku yang telah mati, yang telah menjual aku jadi nyai begini? Aku tidak pernah mengutuki mereka, Ann. Apa orang tidak mengerti, orang terpelajar itu, insinyur pula, dia bukan hanya menghina diriku, juga anak-anakku? Haruskah anak-anakku jadi kranjang sampah tempat lemparan hinaan? Dan mengapa Tuan, Tuan Herman Mallema, yang bertubuh tinggi-besar, berdada bidang, berbulu dan berotot perkasa itu tak punya sesuatu kekuatan untuk membela teman-hidupnya, ibu anak-anaknya sendiri? Apa lagi arti seorang lelaki seperti itu? Kan dia bukan saja guruku, juga bapak anak-anakku, dewaku? Apa guna semua pengetahuan dan ilmunya? Apa guna dia jadi orang Eropa yang dihormati semua Primbumi? Apa guna dia jadi tuanku dan guruku sekaligus, dan dewa-dewaku, kalau membela dirinya sendiri pun tak mampu?
Related Authors: Oscar Wilde C. S. Lewis Kurt Cobain Ernest Hemingway Hunter S. Thompson Paulo Coelho Joel Osteen